PERLINDUNGAN HUKUM KONSUMEN PENGGUNA KOSMETIK YANG MENGANDUNG BAHAN BERBAHAYA DALAM E-COMMERCE SHOPEE

Putri, Bilqis Apriliany (2025) PERLINDUNGAN HUKUM KONSUMEN PENGGUNA KOSMETIK YANG MENGANDUNG BAHAN BERBAHAYA DALAM E-COMMERCE SHOPEE. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
COVER - BAB 2 - SKRIPSI BILQIS APRILIANY PUTRI 5121600010--halaman-1 - Bilqis Ap.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI BILQIS APRILIANY PUTRI 5121600010--halaman-3 - Bilqis Ap.pdf

Download (243kB)
[img] Text
BAB 3 - BAB 4 - SKRIPSI BILQIS APRILIANY PUTRI 5121600010--halaman-2 - Bilqis Ap.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (302kB)

Abstract

Dengan perkembangan zaman, kosmetik dan produk perawatan kulit semakin menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Namun, kosmetik yang mengandung bahan berbahaya yang beredar di pasaran dapat membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, perlindungan hukum bagi pengguna kosmetik perlu mendapatkan perhatian yang lebih serius. Perlindungan ini bertujuan untuk memastikan keamanan konsumen dari berbagai pelanggaran yang dilakukan oleh pelaku usaha di industri kosmetik. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana hukum melindungi konsumen dari peredaran kosmetik berbahaya dan bagaimana kebijakan platform online terkait penjualan produk tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research), yang melibatkan penelusuran dokumen dan bahan sekunder. Pendekatan yang diambil adalah penelitian normatif, yang menganalisis perundang-undangan dari sudut pandang hierarki dan hubungan antar peraturan. Fokus penelitian ini adalah pada hukum dan regulasi yang mengatur tanggung jawab BPOM. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan, yang melibatkan kajian buku referensi dan penelitian sebelumnya. Metode analisis yang digunakan adalah metode kualitatif, yang bertujuan untuk memahami fenomena yang diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlindungan hukum terhadap konsumen dari peredaran kosmetik berbahaya masih perlu ditingkatkan. Kebijakan platform online dalam penjualan produk kosmetik juga menunjukkan adanya celah yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha yang tidak bertanggung jawab. Penelitian ini mengidentifikasi bahwa regulasi yang ada belum sepenuhnya efektif dalam menjamin keamanan konsumen. Selain itu, diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan kesadaran konsumen mengenai risiko penggunaan kosmetik berbahaya. Oleh karena itu, disarankan agar pihak berwenang, termasuk BPOM, memperkuat pengawasan dan penegakan hukum serta meningkatkan kampanye kesadaran untuk melindungi konsumen dari produk yang berpotensi membahayakan. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi konsumen dalam memilih produk kosmetik. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, akademisi, praktisi, dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Kata Kunci : Perlindungan Konsumen, Kosmetik, Bahan Berbahaya, Jual Beli Online

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: editor repository ups tegal
Date Deposited: 17 Apr 2025 02:15
Last Modified: 17 Apr 2025 02:15
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/10520

Actions (login required)

View Item View Item