CERMIN SIKAP KEPEMIMPINAN SULTAN AGUNG TERHADAP PENDIDIKAN KESASTRAAN DALAM FILM SULTAN AGUNG TAHTA, PERJUANGAN DAN CINTA

MIRZA GHULAMUDIN, . (2021) CERMIN SIKAP KEPEMIMPINAN SULTAN AGUNG TERHADAP PENDIDIKAN KESASTRAAN DALAM FILM SULTAN AGUNG TAHTA, PERJUANGAN DAN CINTA. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
TESIS_MIRZA GHULAMUDIN scan - Mirza Ghulamudin.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Mirza Ghulamudin. 2021. Cermin Sikap Kepemimpinan Sultan Agung terhadap Pendidikan Kesastraan dalam Film Sultan Agung – Tahta, Perjuangan, dan Cinta. Tesis, Program Studi Magister Pedagogi, Program Pascasarjana, Universitas Pancasakti Tegal. Kata Kunci: Sikap Kepemimpinan Sultan Agung, Pendidikan Kesastraan, Film Sultan Agung. Film Sultan Agung – Tahta, Perjuangan, dan Cinta merupakan film yang menceritakan masa keemasan Sultan Agung saat menduduki sebagai Raja Mataram dan melakukan penyerangan terhadap VOC di Batavia. Pada tahun 1628 dan 1629, Sultan Agung mengalami kegagalan penyerangan VOC. Atas kegagalan tersebut, membuat Sinuwun berperan menghidupkan kembali padepokan yang pernah menjadi tempat belajar Sinuwun dengan Ki Jejer tentang budaya-budaya Mataram kepada para anak-anak yang ditinggal gugur ayahnya dalam pertempuran melawan VOC. Selain keberanian Sultan Agung menyerang VOC di Batavia, Sinuwun sangat memperhatikan perkembangan filsafat, kesusasteraan, dan kesenian. Fokus penelitian ini adalah pada sikap kepemimpinan Sultan Agung terhadap Pendidikan Kesastraan yang ada dalam film Sultan Agung – Tahta, Perjuangan dan Cinta. Penelitian ini bertujuan untuk; pertama, untuk menjelaskan penyebab Sultan Agung sehingga berperan dalam bidang Pendidikan Kesastraan dalam kepemimpinannya; kedua, untuk mengetahui peran yang dilakukan Sultan Agung dalam kepemimpinannya di bidang Pendidikan Kesastraan; dan ketiga, untuk mengetahui pengaruh Pendidikan Kesastraan Sultan Agung terhadap Pendidikan pada zaman sekarang. Penelitian ini menggunakan teori inti tentang Psikologi Humanistik yang diterapkan pada sikap seseorang pada film. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi untuk mengamati dan mendalami sikap Sultan Agung yang dijadikan sebagai objek penelitian yang ada pada film. Teknik pengumpulan data dengan cara mengekspos film, mengidentifikasi, mengklasifikasi, memilih, menyajikan, membahas, dan pada bagian akhir menyimpulkan berupa representasi pada sikap kepemimpinan Sultan Agung terhadap Pendidikan Kesastraan dalam film. Melalui hasil analisis yang dilakukan oleh peneliti, maka ditemukan faktor-faktor Sultan Agung berperan dibidang Pendidikan Kesastraan dalam kepemimpinanannya karena sudah memiliki bekal ilmu dari Ki Jejer, menyesal telah kehilangan banyak rakyatnya dalam penyerangan VOC, dan mengintrospeksi diri untuk memperbaiki keadaan rakyatnya terutama pada Pendidikan anak-anak. Selanjutnya peran yang dilakukan Sultan Agung dalam kepemimpinannya dibidang Pendidikan Kesastraan dengan membuka kembali Padepokan Jejeran, mengajar langsung Pendidikan Kesastraan, dan menyuruh rakyatnya untuk mendidik anak-anaknya. Kemudian pengaruh Pendidikan Kesastraan terhadap Pendidikan saat ini yaitu mewariskan karya sastra gendhing, memotivasi belajar kebudayaan jawa, dan melestarikan tarian Bedhaya Ketawang.

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 09 Nov 2021 02:40
Last Modified: 03 Feb 2022 01:14
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/4122

Actions (login required)

View Item View Item