PENGARUH AMPAS TAHU, BEKATUL DAN CAMPURAN KEDUANYA SEBAGAI BAHAN NABATI DALAM FORMULASI PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN TINGKAT KELANGSUNGAN HIDUP IKAN NILA ( Oreochromis niloticus ) SKRIPSI Disusun sebagai salah satu syarat guna memperoleh derajat Strata Satu (S-1) Pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pancasakti Tegal

Nur Auva Ulul Albab, . (2021) PENGARUH AMPAS TAHU, BEKATUL DAN CAMPURAN KEDUANYA SEBAGAI BAHAN NABATI DALAM FORMULASI PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN TINGKAT KELANGSUNGAN HIDUP IKAN NILA ( Oreochromis niloticus ) SKRIPSI Disusun sebagai salah satu syarat guna memperoleh derajat Strata Satu (S-1) Pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pancasakti Tegal. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

Text SKRIPSI Nur Auva Ulul Albab .docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

NUR AUVA ULUL ALBAB. NPM. 321650016. Pengaruh Ampas Tahu, Bekatul Dan Campuran Keduanya Sebagai Bahan Nabati Dalam Formulasi Pakan Terhadap Pertumbuhan Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Ikan Nila (Oreochromis niloticus). PEMBIMBING : SUTAMAN dan NINIK UMI HARTATI. Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas air tawar yang paling banyak diminati oleh berbagai kalangan baik masyarakat lokal maupun mancanegara. Ikan ini juga memiliki toleransi yang tinggi terhadap kondisi lingkungan yang rendah,dapat berkembang biak dengan cepat tanpa adanya manipulasi lingkungan dan dapat makan berbagai macam pakan termasuk pakan buatan. Faktor yang mempengaruhsi kualitas dan kuantitas suatu jenis pakan adalah bahan baku pakan. Tujuan penelitian ini mengetahui ampas tahu, bekatul dan campuran keduanya sebagai sumber nabati dalam formulasi pakan terhadap pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup ikan nila (Oreochromis niloticus). Menentukan ampas tahu, bekatul dan campuran keduanya dalam formulasi pakan terbaik bagi pertumbuhan ikan nila (Orechromis niloticus). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdiri dari 3 perlakuan dan 1 kontrol dengan 3 ulangan: A (Pemberian formulasi ampas tahu) B (Pemberian formulasi bekatul) C (Pemberian campuran keduanya) dan K (Kontrol) dengan kepadatan 10 ekor/10 liter air selama 28 hari. Pada hasil penelitian menunjukan bahwa ikan nila formulasi bahan nabati menunjukan hasil yang berbeda nyata (P < 0,05) Terhadap pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup/sintasan. Hasil terbaik untuk pertumbuhan terdapat pada perlakuan A dengan pertumbuhan (5,1 gram) dan terendah pada perlakuan K (3,5 gram). Kelangsungan hidup terendah terdapat pada perlakuan C dengan nilai 47% dan tertinggi pada perlakuan kontrol dengan nilai 63 %. Kata kunci : Ampas tahu, bekatul dan campuran keduannya dalam formulasi pakan pertumbuhan, kelangsungan hidup ikan nila (Orechromis niloticus). vii

Actions (login required)

View Item