PELANGGARAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM FILM BUMI MANUSIA KARYA HANUNG BRAMANTYO DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

WINDA GUNANSI, . (2021) PELANGGARAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM FILM BUMI MANUSIA KARYA HANUNG BRAMANTYO DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
Skripsi Winda Gunansi 1517500037 - Winda Gunansi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Gunansi, Winda. 2021. Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa dalam Film Bumi Manusia Karya Hanung Bramantyo dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal. Pembimbing I : Khusnul Khotimah, M.Pd. Pembimbing II : Wahyu Asriyani, M.Pd. Kata Kunci : Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa, Film Bumi Manusia, Implikasi Pembelajaran Bahasa Indonesia Penelitian ini mengkaji tentang pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa dalam film Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa yang terdapat dalam dialog antar tokoh pada film Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo serta mendeskripsikan implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari tuturan antar tokoh dalam film Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo. Data diidentifikasi berdasarkan teori Leech. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak dengan teknik lanjutan teknik catat. Analisis data menggunakan metode korelasi dengan penyajian hasil analisis menggunakan metode informal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa dalam film Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo cukup banyak. Terdapat 85 tuturan yang melanggar prinsip kesantunan berbahasa, diantaranya 9,41% tuturan yang melanggar maksim kebijaksanaan, 11,76% tuturan yang melanggar maksim penerimaan, 30,59% tuturan yang melanggar maksim kemurahan, 7,06% tuturan yang melanggar maksim kerendahan hati, 34,12% tuturan yang melanggar maksim kecocokan, dan 7,06% tuturan yang melanggar maksim kesimpatian. Penelitian ini diimplikasikan terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas XI kurikulum 2013 dalam kompetensi dasar 3.19 dan 4.19 pada materi drama.

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 30 Dec 2021 01:47
Last Modified: 02 Feb 2022 07:20
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/4313

Actions (login required)

View Item View Item