ANALISA KINERJA SUPPLIER BAHAN BAKU PENDUKUNG PRODUKSI PRODUK FURNITURE DENGAN MENGGUNAKAN METODE DMAIC PADA PT. XYZ

LISA DAMAYANTI, . (2022) ANALISA KINERJA SUPPLIER BAHAN BAKU PENDUKUNG PRODUKSI PRODUK FURNITURE DENGAN MENGGUNAKAN METODE DMAIC PADA PT. XYZ. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
Skripsi_Lisa Damayanti_6319500034 - Cover - irwan yoshinaga.docx
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
Skripsi_Lisa Damayanti_6319500034 - BAB I - irwan yoshinaga.docx
Restricted to Repository staff only

Download (49kB)
[img] Text
Skripsi_Lisa Damayanti_6319500034 - BAB II - irwan yoshinaga.docx
Restricted to Repository staff only

Download (698kB)
[img] Text
Skripsi_Lisa Damayanti_6319500034 - BAB III - irwan yoshinaga.docx
Restricted to Repository staff only

Download (68kB)

Abstract

Lisa Damayanti, 2022 “Analisa Kinerja Supplier Bahan Baku Pendukung Produksi Produk Furniture Dengan Menggunakan Metode DMAIC di PT. XYZ”. Laporan Skripsi, Teknik Industri, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Pancasakti Tegal, 2022. Ketersediaan bahan baku pendukung produksi memiliki peranan yang sangat penting terhadap keberhasilan proses manufaktur di suatu perusahaan. PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur pengolahan kayu dan memproduksi berbagai jenis produk furniture. Jika bahan baku tidak tersedia maka akan menghambat proses produksi dan berdampak pada keterlambatan pengiriman produk kepada pelanggan. Tujuan penelitian ini yaitu menentukan supplier yang memiliki kinerja paling rendah, mengidentifikasi dan menganalisa faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja supplier, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kinerja supplier. Analisa kinerja supplier menggunakan metode DMAIC yang terdiri dari 5 tahapan yaitu Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control. Berdasarkan analisa data, supplier bahan baku pendukung produksi yang memiliki kinerja paling rendah adalah supplier X1 yang merupakan supplier yang memasok kebutuhan bahan baku pendukung produksi berupa karton box. Faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja supplier X1 yaitu perusahaan tidak memberikan sosialisasi secara langsung kepada tim purchasing terkait SOP evaluasi kinerja supplier dan kinerja supplier belum menjadi KPI tim purchasing. Solusi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu memberikan pelatihan kerja kepada tim purchasing bagaimana bekerja sesuai dengan SOP, salah satunya bagaimana melakukan evaluasi kinerja supplier setiap 3 bulan sesuai arahan dari manajemen dan menjadikan nilai kinerja supplier sebagai salah satu indikator dalam evaluasi tahunan karyawan sehingga tim purchasing lebih termotivasi bekerja sesuai SOP.

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Industri
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 19 Oct 2022 03:28
Last Modified: 28 Dec 2022 04:12
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/5801

Actions (login required)

View Item View Item