ANALISA PENGUATAN MATA PISAU MESIN DOWEL DENGAN MATERIAL BAJA ST 41 MELALUI PROSES CARBURIZING DENGAN MEDIA SERBUK CANGKANG KERANG MUTIARA DAN SERBUK ARANG TONGKOL JAGUNG

BAYU RIZKI SAPUTRA, . (2022) ANALISA PENGUATAN MATA PISAU MESIN DOWEL DENGAN MATERIAL BAJA ST 41 MELALUI PROSES CARBURIZING DENGAN MEDIA SERBUK CANGKANG KERANG MUTIARA DAN SERBUK ARANG TONGKOL JAGUNG. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
COVER-DAFTAR ISI - Bayu Rizki Saputra.docx
Restricted to Repository staff only

Download (846kB)
[img] Text
BAB I - Bayu Rizki Saputra.docx
Restricted to Repository staff only

Download (35kB)
[img] Text
BAB II - Bayu Rizki Saputra.docx
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III - Bayu Rizki Saputra.docx
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

BAYU RIZKI SAPUTRA.2022 “ANALISA PENGUATAN MATA PISAU MESIN DOWEL DENGAN MATERIAL BAJA ST 41 MELALUI PROSES CARBURIZING DENGAN MEDIA SERBUK CANGKANG KERANG MUTIARA DAN SERBUK ARANG TONGKOL JAGUNG” Teknik Mesin UPS Tegal. Sapu Merupakan suatu alat pendukung dalam pelaksanaan proses kebersihan lingkungan. Seiring perkembangan zaman produsen industri sapu berusaha memberikan inovasi dalam pembuatan sapu. Mesin Dowel adalah suatu alat yang digunakan untuk membentuk suatu bidang kayu persegi menjadi silinder atau bulat, pada penelitian mesin dowel ini yang biasanya digunakan untuk membentuk kayu menjadi silinder, tetapi kali ini penelitian ini lebih fokus pada bagian mata pisau yang berfungsi meruncingkan sebuah bidang kayu silinder Metode peneliatian yang digunakan adalah melalui percobaan menggunakan material baja karbon rendah (ST-41) yang diberikan perlakuan panas carburizing, digunakan serbuk cangkang kerang mutara dan serbuk tongkol jagung yang nantinya digunakan untuk campuran pada proses carburizing yang bertujuan untuk mengetahui hasil paling optimal dari kedua serbuk karbon aktif tersebut , Proses carburizing dilakukan di dalam oven heat treatment dengan suhu 900° C dan waktu penahanan selama 1 jam. Setelah melalui proses carburizing, spesimen spesimen baja karbon rendah (ST-41) dilakukan proses quenching dengan media pendingin, menggunakan media air garam Selanjutnya spesimen melalui proses tempering untuk menghilangkan tegangan sisa pada suhu 300°C selama 30 menit. Nilai rata – rata uji kekerasan tertinggi adalah spesimen yang menggunakan media serbuk 20% (serbuk arang cangkang kerang mutiara) dan 80% (serbuk arang tongkol jagung) mempunyai rata – rata nilai kekerasan tertinggi yaitu 43,33 HRC. Nilai laju keausan terendah dihasilkan pada spesimen yang menggunakan media pendingin berupa air garam dengan nilai keausan spesifik sebesar 0,00128 mm³/kg.m

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Mesin
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 20 Oct 2022 07:18
Last Modified: 28 Dec 2022 04:42
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/5892

Actions (login required)

View Item View Item