ANALISIS BEBAN KERJA MENGGUNAKAN METODE CVL DAN NASA - TLX PADA BAGIAN PRODUKSI DI DIVISI SUMBER DAYA AIR PT. BARATA INDONESIA (PERSERO)

DIMAS PRAKOSO, . (2023) ANALISIS BEBAN KERJA MENGGUNAKAN METODE CVL DAN NASA - TLX PADA BAGIAN PRODUKSI DI DIVISI SUMBER DAYA AIR PT. BARATA INDONESIA (PERSERO). Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
Skripsi Bab 1 - 3 - Dimas Prakoso.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Skripsi Bab 4-5 - Dimas Prakoso.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
Skripsi Daftar Pustaka - Lampiran_compressed (1)_compressed - Dimas Prakoso.pdf

Download (3MB)

Abstract

Dimas Prakoso, 2023. “Analisis Beban Kerja Menggunakan Metode CVL Dan NASA-TLX Pada Bagian Produksi Di Divisi Sumber Daya Air PT. Barata In-donesia (Persero)” Laporan Skripsi Teknik Industri Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Pancasakti Tegal 2023. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat beban kerja fisik dan tingkat beban kerja mental pada pekerja bagian produksi di Divisi Sumber Daya Air (DSDA) PT. Barata Indonesia (Persero). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Cardiovascular Load (CVL), Perhitungan Energy expenditure, Perhitungan Konsumsi Energi, Perhitungan Konsumsi Oksigen, National Aero-nautics and Space Administration Task Load Index (NASA TLX). Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh hasil perhitungan beban kerja fisik menggunakan metode Cardiovascular Load (CVL) jumlah pekerja yang tidak mengalami kelelahan fisik yaitu 10 pekerja dengan nilai CVL dibawah 30%, dan terdapat juga 59 pekerja yang mengalami kelelahan fisik dengan nilai CVL diatas 30%. Berikutnya hasil perhitungan Energy expenditure diperoleh rerata nilai energy expenditure dari 69 pekerja ketika beristirahat adalah 3,468 kkal/menit, nilai terse-but tergolong rendah karena nilai tersebut berada dibawah 5,000 kkal/menit. dan nilai energy expenditure dari 69 pekerja ketika melakukan aktivitas bekerja adalah 6,165 kkal/menit, nilai tersebut tergolong sedang karena nilai tersebut berada dian-tara 5,000 – 7,500 kkal/menit. Selanjutnya hasil perhitungan konsumsi energi di-peroleh jumlah pekerja yang mendapatkan nilai konsumsi energi kategori sangat tinggi sebanyak 21 pekerja dengan nilai berada diantara rentang 2,000 – 2,500 kkal/menit, dan diperoleh juga jumlah pekerja yang nilai konsumsi energi kategori sangat ekstrem sejumlah 48 pekerja dengan nilai lebih dari 2,500 kkal/menit, kemudian ada juga nilai hasil perhitungan konsumsi energi kategori sangat ekstrem sejumlah 8 pekerja dengan nilai lebih dari 2,500 kkal/menit. Berikutnya hasil perhi-tungan konsumsi oksigen terdapat 5 pekerja dengan tingkat konsumsi oksigen ter-golong moderat karena nilai hasil perhitungannya berada diantara 0,707 – 0,906 liter/menit, dan terdapat 59 pekerja dengan tingkat konsumsi oksigen tergolong be-rat karena nilai hasil perhitungannya berada diantara 0,907 - 1,306 liter/menit, kemudian sejumlah 5 pekerja dengan tingkat konsumsi oksigen tergolong sangat berat karena nilai hasil perhitungannya lebih dari 1,306 liter/menit. Kemudian hasil perhitungan beban kerja mental menggunakan metode National Aeronautics and Space Administration Task Load Index (NASA TLX) diperoleh jumlah pekerja yang mendapatkan skor beban mental kategori sedang yaitu sejumlah 4 pekerja dengan skor nya berkisar antara rentang 21 – 40, lalu sejumlah 25 pekerja mendapatkan skor beban mental kategori tinggi dengan skor nya berkisar antara rentang 61 – 80, kemudian sejumlah 40 pekerja mendapatkan skor hasil beban men-tal kategori sangat tinggi dengan skor nya berkisar antara rentang 81 – 100. Kata Kunci: Beban Kerja, CVL, NASA-TLX.

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Industri
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 13 Mar 2023 07:22
Last Modified: 13 Mar 2023 07:22
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/6590

Actions (login required)

View Item View Item