ASPEK-ASPEK KEBAHASAAN DAN TATA TULIS ARTIKEL ILMIAH

Burhan Eko, Purwanto (2009) ASPEK-ASPEK KEBAHASAAN DAN TATA TULIS ARTIKEL ILMIAH. In: Pelatihan dan Pendampingan Penulisan Jurnal Ilmiah bagi Dosen yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Universitas Pancasakti Tegal, 24-26 Februari 2009, Universitas Pancasakti Tegal. (Unpublished)

[img] Text
pdfjoiner (8).pdf

Download (735kB)

Abstract

1. Pendahuluan Terdapat beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam penulisan artikel ilmiah, dua aspek di antaranya adalah “penggunaan bahasa” dalam membuat pernyataan ilmiah dan “tata tulis” dalam menyajikan artikel ilmiah. Penulis artikel ilmiah harus menggunakan bahasa yang baik dan benar. Sebuah kalimat yang tidak bisa diidentifikasi mana yang merupakan subjek dan mana yang merupakan predikat serta hubungan apa yang terkait antara subjek dan predikat kemungkinan besar akan merupakan informasi yang tidak jelas. Tata bahasa merupakan ekspresi dari logika berpikir, tata bahasa yang tidak cermat merupakan pencerminan dari logika berpikir yang tidak cermat pula. Oleh sebab itu, langkah pertama dalam menulis artikel ilmiah yang baik adalah mempergunakan tata bahasa yang benar. Demikian juga, penggunaan kata harus dilakukan secara tepat, artinya kita harus memilih kata-kata yang sesuai dengan pesan apa yang ingin disampaikan. Pembahasan secara ilmiah mengharuskan kita berpaling kepada pengetahuanpengetahuan ilmiah sebagai premis dalam argumentasi kita. Pengetahuan ilmiah tersebut kita pergunakan untuk bermacam-macam tujuan sesuai dengan bentuk argumentasi yang diajukan. Kadang-kadang kita berpaling kepada pernyataan seseorang yang kita pergunakan sebagai premis dalam mendefinisikan sesuatu. Untuk itu, kita harus mengekspresikan hakikat dan tujuan pernyataan tersebut. Pernyataan ilmiah yang kita pergunakan dalam tulisan harus mencakup beberapa hal. Pertama, harus dapat kita identifikasi “orang” yang membuat pernyataan tersebut. Kedua, harus dapat kita identifikasi “media komunikasi ilmiah” di mana pernyataan itu disampaikan, apakah itu makalah, buku, seminar, lokakarya, dan sebagainya. Ketiga, harus dapat kita identifikasi “lembaga yang menerbitkan” publikasi ilmiah tersebut beserta “tempat berdomisili” dan “waktu” penerbitan itu dilakukan. Sekiranya pernyataan ilmiah itu tidak diterbitkan melainkan disampaikan dalam bentuk makalah untuk seminar atau lokakarya harus disebutkan tempat, waktu, dan lembaga yang melakukan kegiatan tersebut. Cara mencantumkan ketiga hal tersebut dalam tulisan ilmiah termasuk ke dalam tata tulis karya ilmiah (Suriasumantri 1998:353).

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: L Education > LC Special aspects of education
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Dr Burhan Eko Purwanto
Date Deposited: 24 Jan 2020 07:38
Last Modified: 17 Jan 2023 01:50
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/462

Actions (login required)

View Item View Item