DESAIN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA GEDUNG OFFICE PT. LEEA FOOTWEAR INDONESIA DI KABUPATEN TEGAL

MUHAEMIN, HAFID (2023) DESAIN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA GEDUNG OFFICE PT. LEEA FOOTWEAR INDONESIA DI KABUPATEN TEGAL. Thesis thesis, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Teknik Sipil.

[img] Text
Skripsi - Hafid Muhaemin cover.pdf

Download (990kB)
[img] Text
Skripsi (bab 4 - bab 5) - Hafid Muhaemin.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (867kB)
[img] Text
Hafid Muhaemin dapus dan lampiran) -.pdf

Download (352kB)

Abstract

Gedung Office PT. Leea Footwear Indonesia telah berdiri sejak tahun 2021 memiliki dua lantai. Pada pembangunan Gedung Office PT. Leea Footwear Indonesia struktur utama yang digunakan adalah baja IWF. Pada penelitian ini peneliti bermaksud melakukan penelitian tentang desain ulang pada Gedung Office PT. Leea Footwear Indonesia dengan penggantian struktur profil balok dan kolom IWF yang ada dengan struktur beton bertulang, serta penambahan dua lantai. Studi struktur dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SAP2000 V22. Metodologi perencanaan yang digunakan adalah LRFD (Load And Resistance Factor Design), pendekatan desain bangunan yang memasukkan faktor beban dan elemen ketahanan material. Premis yang mendasari pendekatan desain ini adalah untuk memastikan bahwa tegangan yang dialami oleh setiap elemen struktur tetap berada dalam batas tegangan yang diijinkan. Untuk memastikan integritas struktural, sangat penting bahwa beban yang diterapkan tidak melebihi kemampuan kekuatan elemen, yang harus dibagi dengan faktor keamanan yang sesuai. Material yang digunakan adalah beton bermutu K-300 (25 Mpa), tulangan pokok BJTS 40 dan sengkang BJTP 24. Dengan dimensi struktur balok utama 35 cm x 50 cm, balok anak 25 cm x 40 cm, kolom utama 50 cm x 50 cm, kolom kedua 40 cm x 40 cm, plat lantai 15 cm, dan plat atap 12 cm. Penulangan pada balok induk 8-D16 dengan sengkang terjauh D13-150, pada balok anak 6-D14 dengan sengkang terjauh D10-150. Pada kolom utama penulangan yang digunakan 12-D20 dengan sengkang D13-150, untuk kolom sekunder penulangan yang digunakan 10-D20 dengan sengkang D13-150, dan plat menggunakan tulangan D10 mm dipasang dengan jarak 100 mm x 150 mm. Berdasarkan rancangan desain yang telah dibuat, perencanaan mampu menahan beban-beban yang diberikan, dibuktikan dengan hasil analisa yang telah dilakukan. Penggunaan beton bertulang dapat menahan gaya lateral (beban gempa) sesuai desain respon spektrum Kabupaten Tegal. Kata kunci: Desain ulang, Analisa struktur, SRPMK, SAP2000 v22

Item Type: Karya Ilmiah (Thesis)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Sipil
Depositing User: admin repository upstegal
Date Deposited: 11 Sep 2023 03:12
Last Modified: 11 Sep 2023 03:12
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/7378

Actions (login required)

View Item View Item