FARAH GHINA SHAFA ATHAYA, . (2023) PROBLEMATIKA PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA DALAM MATA PELAJARAN IPA DI SEKOLAH PENGGERAK KOTA TEGAL. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.
Text
COVER - BAB 3 - Farah Ghina.docx Restricted to Repository staff only Download (738kB) |
|
Text
BAB 4 - BAB 5 - Farah Ghina.docx Restricted to Repository staff only Download (255kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA - LAMPIRAN-dikompresi - Farah Ghina.pdf Download (4MB) |
Abstract
KURIKULUM MERDEKA DALAM MATA PELAJARAN IPA DI SEKOLAH PENGGERAK KOTA TEGAL (Studi Kasus Pada SMP Negeri 1 Tegal dan SMP THHK Tegal). Skripsi. Pendidikan IPA. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal. Pembimbing I : Prof. Dr. Purwo Susongko, M.Pd Pembimbing II : Muriani Nur Hayati, M.Pd Kata kunci : Kurikulum merdeka, IPA, implementasi, perencanaan, assessment Tujuan penelitian ini adalah mengetahui: (1) Mengetahui problematika perencanaan ATHAYA, FARAH GHINA SHAFA. 2023. PROBLEMATIKA PENERAPAN proses pembelajaran kurikulum merdeka di Sekolah Penggerak Kota Tegal pada mata pelajaran IPA, (2) Mengetahui problematika implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila di Sekolah Penggerak Kota Tegal pada mata pelajaran IPA, (3) Mengetahui problematika penilaian/assesmen kurikulum merdeka di Sekolah Penggerak Kota Tegal pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang membahas terkait permasalahan-permasalahan yang terjadi di SMP Negeri 1 Tegal dan SMP THHK Tegal pada penerapan pembelajaran mata pelajaran pendidikan IPA dengan menggunakan kurikulum merdeka. Penelitian ini mengambil beberapa responden yang terdiri dari waka kurikulum dan guru pendidikan IPA. Dalam pengambilan data digunakan teknik wawancara, observasi di lapangan serta dokumentasi. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa (1) Guru menghadapi tantangan perubahan Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka: mengubah mindset, adaptasi perangkat ajar, waktu terbatas, belajar TIK, dan membuat assessment diagnostik. Diperlukan peningkatan keterampilan dan fleksibilitas untuk pembelajaran efektif bagi siswa. (2) Siswa malas mengerjakan soal-soal IPA, guru kesulitan berkomunikasi di media sosial, tetapi berusaha menyesuaikan pembelajaran dengan karakteristik siswa dan menciptakan lingkungan inklusif untuk hasil belajar IPA yang lebih baik. (3) Guru kesulitan menetapkan nilai minimal karena kompleksitas materi, perbedaan karakteristik siswa, dan kebijakan sekolah. Saran diperlukan penelitian lebih lanjut tentang problematika penerapan kurikulum merdeka dalam mata pelajaran IPA.
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan IPA |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 02 Jan 2024 04:55 |
Last Modified: | 02 Jan 2024 04:55 |
URI: | http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/8048 |
Actions (login required)
View Item |