PERLINDUNGAN HUKUM AKIBAT PEMBATALAN SEPIHAK DALAM PERJANJIAN JUAL BELI ONLINE

Oktavia Cahyaningtyas, . (2024) PERLINDUNGAN HUKUM AKIBAT PEMBATALAN SEPIHAK DALAM PERJANJIAN JUAL BELI ONLINE. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti.

	Text COVER - BAB II - Oktavia C.docx Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB III - IV - Oktavia C.pdf Restricted to Repository staff only Download (0B)
	Text DAFTAR PUSTAKA - Oktavia C.pdf Download (0B)

Abstract

Pesatnya perkembangan teknologi internet dimanfaatkan oleh sektor perdagangan berupa jual beli online, jual beli online dengan metode pembayaran COD sering merugikan pihak penjual, hak untuk mendapatkan perlindungan hukum dari tindakan konsumen yang beritikad tidak baik, termuat dalam Undang- Undang Nomor 8 Pasal 6 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaturan mengenai metode COD dan penegakan hukum akibat pembatalan sepihak oleh pembeli dalam perjanjian jual beli online dengan COD. Jenis penelitian kepustakaan (Library Research) dengan pendekatan yuridis normatif, teknik pengumpulan data melalui metode kepustakaan Literatur Review, penelitian ini dilakukan dengan metode analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan akibat pihak konsumen yang tidak beritikad baik karena membatalkan pesanannya secara sepihak memnyebabkan kerugian pada pihak penjual, konsumen yang tidak beritikad baik pihak e- commerce memberikan sanksi berupa menonaktifkan akun konsumen selama 60 hari tetapi hal tersebut tidak memberikan efek jera kepada konsumen. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, akademisi, praktisi, dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Jual Beli Online, Cash On Delivery, Pelaku Usaha dan Konsumen

Actions (login required)

View Item