PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, BUDAYA ORGANISASI, DAN KOMUNIKASI ANTAR KARYAWAN TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN BAITUL MAL WA TAMWIL (BMT) SYIRKAH MUAWANAH NAHDLATUL ULAMA KRAMAT TEGAL.

M. ISHLAKHUL MIZAN MUNFI, . (2024) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, BUDAYA ORGANISASI, DAN KOMUNIKASI ANTAR KARYAWAN TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN BAITUL MAL WA TAMWIL (BMT) SYIRKAH MUAWANAH NAHDLATUL ULAMA KRAMAT TEGAL. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

	Text bab 1-3 - islah munfi.docx Restricted to Repository staff only Download (755kB)
	Text BAB 4-5 - islah munfi.docx Restricted to Repository staff only Download (157kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA - islah munfi.docx Download (694kB)

Abstract

M. Ishlakhul Mizan Munfi, 2024 Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik, Budaya Organisasi, dan Komunikasi Antar Karyawan Terhadap Semangat Kerja Karyawan Baitul Mal Wa Tamwil (BMT) Syirkahmuawanah Nahdatul Ulama Kramat Tegal. Bangsa Indonesia memiliki masalah perekonomian yaitu membangun sistem ekonomi yang sesuai dengan ideologi cita-cita tolong menolong. Masalah ideologis tersebut terjawab dengan adanya koperasi yang memiliki dasar perekonomian kemasyarakatan atau tolong menolong. Melihat pentingnya peran koperasi bagi perekonomian Indonesia, maka dibutuhkan karyawan dengan semangat kerja yang tinggi guna membantu koperasi dalam mencapai tujuannya. Seperti halnya yang dikatakan Arianto (2015) dalam penelitiannya “tujuan organisasi dapat tercapai sesuai rencana apabila ada semangat kerja yang tinggi”. Jenis Penelitian yang digunakan termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan skala likert. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampling jenuh. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan metode analisis data dilakukan dengan menggunakan metode suksesive interval (MSI), uji validitas , uji reliabilitas, uji asumsi klasik, dan pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda dengan alat bantu program SPSS. Hasil penelitian: 1) Variabel Lingkungn Kerja Fisik berpengaruh terhadap Semangat Kerja menghasilkan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05 (signifikan), 2) Variabel Budaya Organisasi berpengaruh terhadap Semangat Kerja menghasilkan nilai signifikan sebesar 0,008 < 0,05 (signifikan), 3) Variabel Komunikasi Antar Karyawan berpengaruh terhadap Semangat Kerja menghasilkan nilai signifikan sebesar 0,008 <0,05 (signifikan), 4) Variabel Lingkungan Kerja Fisik, Budaya Organisasi, dan Komunikasi Antar Karyawan secara simultan berpengaruh terhadap Semangat Kerja dengan nilai signifikan 0,000 <0,05 (signifikan). Dari hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa Lingkungan Kerja Fisik, Budaya Organisasi, dan Komunikasi Antar Karyawan mempunyai pengaruh dalam meningkatkan Semangat Kerja Karyawan. Kata Kunci: Semangat Kerja, Lingkungan Kerja Fisik, Budaya Organisasi, dan Komunikasi Antar Karyawan.

Actions (login required)

View Item