EVALUASI BIAYA DAN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK MENGGUNAKAN PRECEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM) BERDASARKAN KONSEP NILAI HASIL JARINGAN KERJA (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gedung Parkiran Tiga Lantai Karyawan PT. SAS Kreasindo)

AKHMAD SYAMSUL BACHRI, . (2024) EVALUASI BIAYA DAN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK MENGGUNAKAN PRECEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM) BERDASARKAN KONSEP NILAI HASIL JARINGAN KERJA (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gedung Parkiran Tiga Lantai Karyawan PT. SAS Kreasindo). Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
Bab 1 + 2 + 3 ( UPLOAD ) - A. Syamsul Bachri UPS.pdf

Download (3MB)

Abstract

Dalam hal pembuatan rencana anggaran atau biaya dan waktu pengerjaan proyek, diperlukan analisa-analisa untuk dapat memberikan hasil yang efisien dan efektif. Jika terjadi penyimpangan biaya dan waktu, maka hal tersebut mengindikasikan manajemen proyek yang kurang baik. Dengan menggunakan indikator kinerja proyek dari segi biaya dan waktu, memungkinkan dilakukannya tindakan preventif agar proyek berjalan dengan lancar, karena ada beberapa proyek konstruksi yang berjalan namun tidak sesuai dengan apa yang telah dirancang dan direncanakan. Penelitian ini bertujuan unuk mengevaluasi rencana dan realitas pelaksanaan pengerjaan proyek kontruksi parkiran tiga lantai, sehingga dapat menjadi bahan perbaikan dan pengembangan pengelolaan manajemen proyek pada pembangunan berikutnya dengan melihat penyusunan renana kerja ulang pelaksanaan proyek dengan menggunakan Preccedence Diagram Methode serta optimalisasi biaya dan waktu pada pelaksanaan proyek. Agar penelitian ini mencapai tujuannya, maka diperlukan perpaduan metode penelitian. Metode yang dipakai bertujuan untuk menganalisis evaluasi biaya waktu pelaksanaan proyek dan mengetahui waktu sisa untuk menyelesaikan pelaksanaan proyek. Untuk evaluasi biaya dan waktu menggunakan metode Konsep Nilai Hasil, dan untuk jaringan kerja menggunakan metode PDM. Besaran biaya waktu setelah analisis dilakukan mengalami perubahan-perubahan dalam proses pelaksanaan atau adendum baik dari desain, material dan volume pekerjaan memiliki dampak terhadap proses pelaksanaan. Hal ini dapat menghambat progress dikarenakan memerlukan waktu tambahan untuk penyesuaian pekerjaan dan anggaran. Dapat diketahui penambahan waktu pelaksanaan proyek selama 5 minggu dan penambahan nilai sebesar Rp. 206.157.000,- dengan rencana anggaran biaya awal Rp. 4.399.697.000,- dan dengan realisasi anggaran biaya akhir Rp. 4.605.854.000,- Berdasarkan analisis konsep nilai hasil pada variabel Schedule Variance (SV) memperoleh harga Rp 42.338.531,83 bernilai positif hal ini menunjukkan ketepatan dalam pelaksanaan. Nilai Cost Variance (CV) sebesar – 54.349.077,20 diperoleh nilai negatif yang menunjukkan cost overrun yaitu biaya aktual lebih besar dari biaya rencana. Nilai Cost Perfomance Index (CPI) sebesar 0,9837 dan Schedule Perfomance Index (SPI) sebesar 1,0131. menunjukan bahwa pekerjaan pada minggu ke-15 mengalami kerugian dan keterlambatan. Kata kunci : Evaluasi biaya dan waktu, Preccedence Diagram Methode (PDM), konsep nilai hasi

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 25 Mar 2024 02:27
Last Modified: 25 Mar 2024 02:27
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/8660

Actions (login required)

View Item View Item