TATA CARA PERIZINAN BANGUNAN RUKO BADAN USAHA MILIK DESA DI ATAS TANAH EKS BENGKOK LAHAN SAWAH DILINDUNGI (LSD) DI KECAMATAN SURADADI KABUPATEN TEGAL

AL-GHANI, MUHAMMAD WILDAN (2025) TATA CARA PERIZINAN BANGUNAN RUKO BADAN USAHA MILIK DESA DI ATAS TANAH EKS BENGKOK LAHAN SAWAH DILINDUNGI (LSD) DI KECAMATAN SURADADI KABUPATEN TEGAL. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
daftar pustaka - lampiran - MW Al-Ghani.docx

Download (96kB)
[img] Text
bab 3-4 - MW Al-Ghani.docx
Restricted to Repository staff only

Download (69kB)
[img] Text
cover - bab 2 - MW Al-Ghani.docx

Download (1MB)

Abstract

Pembangunan infrastruktur di tingkat desa, seperti pembangunan ruko atau kios Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa), merupakan bagian penting dalam upaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. BUM Desa adalah sebuah badan usaha yang dimiliki dan dikelola oleh pemerintah desa untuk mengelola potensi sumber daya yang ada di desa dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat. BUM Desa merupakan lembaga ekonomi desa yang dibentuk berdasarkan prinsip-prinsip badan usaha yang sehat, efisien, dan bermanfaat bagi masyarakat desa. Dengan maraknya berdiri kios atau ruko di atas lahan pertanian atau di atas lahan tanah pertanian berkelanjutan milik tanah kas desa di wilayah Kabupaten Tegal menimbulkan masalah hukum, maka penulis mengambil judul skrisi “ Tata Cara Perizinan Bangunan Ruko Badan Usaha Milik Desa di Atas Tanah Eks Bengkok Lahan Sawah di Lindungi (LSD) di Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal” Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendalami tata cara, prosedur administratif, serta persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan izin tersebut.2) untuk mengevaluasi kesesuaian prosedur perizinan dengan regulasi yang ada,. Pendekatan dalam Penelitian ini menggunakan pendekatan Normatif atau Empiris.. Metode Pengumpulan datanya dengan cara 1) studi literatur, wawancara, observasi lapangan dan dokumentasi. Metode analisis data dengan cara analisis isi (content analysis), 2) Analisis Tematik (Thematic Analysis), 3) Analisis Naratif 4) Analisis Hukum (Legal Analysis). Berdasarkan hasil penelitian penulis mengenai Tata Cara Perizinan Bangunan Ruko Badan Usaha Milik Desa di Atas Tanah Eks Bengkok Lahan Sawah Dilindungi (LSD) di Kecamatan Suradadi, dapat menarik kesimpulan bahwa: 1) Prosedur perizinan dilakukan dengan cara : mengajukan izin kepada Bupati mengenai perjanjian kerja sama bangun guna serah, pengajuan Informasi Tata Ruang (ITR), pengajuan PKKPR, Pertimbangan Teknis Pertanahan (PTP), pangajuan IMB/PBG atau sertifikat laik fungsi (SLF). 2) Upaya pengawasan pelaksanaan perlindungan terhadap kawasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan dilakukan dengan cara optimalisasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dinas terkait, membentuk Forum Pembahasan Ruang (FPR). Membangun sistem informasi yang dapat memantau kegiatan pertanian secara real-time, penerapan dan kebijakan regulasi yang berkeadilan. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, akademisi, praktisi dan semua pihak yang membuthkan di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal Kata Kunci, Alih Fungsi Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan : Tata Cara Perizinan : Badan Usaha Milik Desa ( BUM Desa)

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: editor repository ups tegal
Date Deposited: 14 Apr 2025 06:28
Last Modified: 14 Apr 2025 06:28
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/10442

Actions (login required)

View Item View Item