TILANA, ELSYA (2025) ANALISIS TANGGUNG JAWAB AYAH TERHADAP NAFKAH ANAK PASCA PERCERAIAN DITINJAU DARI UNDANG - UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.
![]() |
Text
BAB 3 - BAB 4 - elsyatilana2503.pdf Restricted to Repository staff only Download (431kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA - LAMPIRAN - elsyatilana2503.pdf Download (533kB) |
![]() |
Text
COVER - BAB 2 - elsyatilana2503.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pernikahan memiliki tujuan untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal. Untuk itu suami istri perlu saling membantu dan melengkapi agar dapat mencapai kesejahteraan. Pada kenyataannya kehidupan dalam sebuah pernikahan tidak selalu berjalan dengan lancar, akan ada berbagai masalah yang muncul seperti masalah salah paham antara suami istri, dan masalah yang seringkali ditemui pada kehidupan pernikahan yaitu masalah ekonomi, Berbagai masalah yang muncul terkadang suami istri tidak dapat menyelesaikannya dengan baik, Jika tidak ditemukan kata sepakat dan tidak dapat merubah situasi, sehingga memilih langkah terakhir yaitu perceraian. Perceraian orang tua memiliki dampak buruk terhadap perkembangan psikologis anak dimana anak menjadi sensitif, merasa rendah diri, menarik diri dari pergaulan. Sedangkan dampak perceraian secara ekonomi mengakibatkan tidak terpenuhinya kebutuhan dasar anak termasuk hak anak mendapatkan pendidikan. Tujuan dari penelitian ini supaya dapat mengetahui tanggung jawab seorang ayah dalam pemenuhan nafkah pasca perceraian hingga kendala yang dihadapi ayah dalam pemenuhan nafkah anak pasca perceraian. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian libarary research atau penelitian kepustakaan dengan metode pengumpulan data melalui wawancara dan observasi, selain itu menggunakan sumber data yang berasal dari buku, jurnal, karya ilmiah. Penelitian ini menyimpulksn bahwa masih banyak ayah yang melakukan kelalaian dalam pemenuhan nafkah anak, ayah seperti melupakan kewajibannya dalam hal tersebut dimana yang seharusnya ayah bertanggung jawab penuh atas anaknya sebelum anak dewasa, Namun terdapat faktor yang mendukung mengapa ayah melupakan tanggung jawabnya seperti faktor ekonomi yang menjadi kendala utama dalam pemenuhan kewajiban ayah dalam pemenuhan nafkah anak pasca perceraian selain itu terdapat juga kendala lainya seperti ayah mempunyai keluarga baru dan konflik dengan mantan istri juga termasuk dalam kendala ayah dalam pemenuhan nafkah Kata Kunci: Perceraian, Anak, Nafkah, Kewajiban, Ayah, Pemenuhan
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | editor repository ups tegal |
Date Deposited: | 15 Apr 2025 02:49 |
Last Modified: | 15 Apr 2025 02:49 |
URI: | http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/10473 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |