WANPRESTASI DALAM KERJASAMA PENGAMBILANBARANG DAN PEMBAYARAN PADA PERKARAPUTUSAN NOMOR 28/PDT.G/2018/PN.PML

Fatihin, . (2020) WANPRESTASI DALAM KERJASAMA PENGAMBILANBARANG DAN PEMBAYARAN PADA PERKARAPUTUSAN NOMOR 28/PDT.G/2018/PN.PML. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
Fatihin.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (904kB)

Abstract

ABSTRAK Fatihin,Wanprestasi dalam Kerjasama Pengambilan Barang dan Pembayaran Pada Perkara Putusan Nomor 28/Pdt.G/2018/PN.Pml,Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum, Universitas Pancasakti Tegal. 2019. Suatu perjanjian yang telah didasarkan persetujuan oleh para pihak tidak menutup kemungkinan terjadinya wanprestasi dalam perjalanannya. Wanprestasi adalah tidak dilaksanakan prestasi atau kewajiban sebagaimana mestinya.Terjadinya wanprestasi mengakibatkan pihak lain dirugikan, apalagi kalau pihak lain tersebut adalah pedagang maka bisa kehilangan keuntungan yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar hukum perjanjian kerjasama pengambilan barang dan pembayaran pada putusan nomor 28/Pdt.G/2018/PN.Pml dan akibat hukum wanprestasi dalam perjanjian kerjasama pengambilan barang dan pembayaran pada putusan nomor 28/Pdt.G/2018/ PN.Pml. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dengan pendekatan penelitian hukum normatif. Sumber data utama yang digunakan adalah data sekunder dengan metode pengumpulan data studi kepustakaan dan dokumen. Metode analisis data dilakukan secara deduktif dianalisa dengan metode normatif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa:1) Dasar hukum perjanjian kerja sama pengambilan barang dan pembayaran pada putusan nomor 28/Pdt.G/2018/PN.Pml, yaitu mengacu pada asas kebebasan berkontrak sepanjang telah memenui syarat-syarat sahnya perjanjian. Ketentuan tersebut diatur dalam Pasal 1338 ayat (1) dan Pasal 1320 KUH Perdata. Perjanjian kerjasama pengambilan barang dan pembayaran merupukan wujud persetujuan Tergugat yang telah mengambil barang kepada Penggugat yang dituangkan dalam bukti kuitansi pembayaran dari Bambang Nurpujo sebesar Rp. 529.468.000,- yang diberikan pada Achmad Faozi Pratama guna pembayaran kartu perdana internet Telkomsel tertanggal 26 Februari 2018 yang pada saat itu tidak ada pembayaran. 2) Akibat hukum wanprestasi dalam perjanjian kerjasama pengambilan barang dan pembayaran pada putusan nomor 28/Pdt.G/2018/ PN.Pml didasarkan pada ketentuan Pasal 1246 KUH Perdata yaitu membayar kerugian yang telah diderita Penggugat yaitu menghukum Tergugat untuk membayar hutang sebesar sebesar Rp. 556.168.000,- secara tunai dan kontan. Sedangkan kerugian immateriil terkait dengan keuntungan yang sedianya diperoleh Penggugat jika uang tersebut dibayar tepat waktu terhitung sejak bulan Februari 2018 sampai dengan barang-barang tersebut dibayar lunas tidak dapat diterima karena Penggugat tidak dapat membuktikan secara rinci baik dengan bukti-bukti surat atau pun lainnya. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, akademisi, praktisi, dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Kata Kunci:Wanprestasi, Kerjasama, dan Pengambilan Barang. ===================================================================================================== ABSTRACT Fatihin, Default in Collecting Goods and Payment Collaboration in Decision Case Number 28/Pdt.G/2018/PN.Pml, Tegal: Law Faculty Faculty of Law Study Program, Tegal Pancasakti University. 2019. Law Studies Program, Faculty of Law, Pancasakti University, Tegal. 2019. An agreement that has been based on agreement by the parties does not rule out the possibility of default on its journey. Default is not carried out achievements or obligations as it should. The occurrence of default results in the other party being harmed, especially if the other party is a trader then can lose the expected profit. This study aims to determine the legal basis for the agreement to collect goods and payments in the decision number 28/Pdt.G/2018/PN.Pml and the legal consequences of default in the agreement to collect goods and payments in the decision number 28/Pdt.G/2018/PN.Pml. The type of research used is library research with normative legal research approach. The main data source used is secondary data with the method of collecting literature and document study data. Data analysis method is deductively analyzed using qualitative normative methods. The results of the study show that: 1) The legal basis for the agreement on the taking of goods and payment in decision number 28/Pdt.G/2018/PN.Pml, which refers to the principle of freedom of contract as long as it fulfills the legal conditions of the agreement. These provisions are regulated in Article 1338 paragraph (1) and Article 1320 of the Civil Code. Cooperation agreement on the taking of goods and payment is a form of agreement of the Defendant who has taken the goods to the Plaintiff as stated in proof of receipt of payment from Bambang Nurpujo of Rp. 529,468,000, which was given to Achmad Faozi Pratama for the payment of Telkomsel's internet starter pack dated February 26, 2018, at which time there was no payment. 2) The legal consequences of default in the cooperation agreement to collect goods and payment in the decision number 28/Pdt.G/2018/PN.Pml based on the provisions of Article 1246 of the Civil Code that is to pay the loss suffered by the Plaintiff, namely to punish the Defendant to pay debts in the amount of Rp. 556,168,000, - in cash and cash. Whereas the immaterial losses related to the profits that had been obtained by the Plaintiff if the money was paid on time as of February 2018 until the goods were paid in full cannot be accepted because the Plaintiff cannot prove in detail either with documentary evidence or otherwise. Based on the results of this study are expected to be material information and input for students, academics, practitioners, and all parties in need in the Faculty of Law, University of Pancasakti Tegal. Keywords: Default, Collaboration, and Taking Goods.

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Fatihin .
Date Deposited: 16 Feb 2020 04:47
Last Modified: 10 Jan 2023 02:25
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/1139

Actions (login required)

View Item View Item