PENERAPAN IPTEKS PADA KELOMPOK USAHA BUDIDAYA IKAN BANDENG

suyono, Suyono and Jasman, T. Jasman and Rachmawati, Diana and Samidjan, lsdiyanto PENERAPAN IPTEKS PADA KELOMPOK USAHA BUDIDAYA IKAN BANDENG. Cermin. ISSN 1852 - 8357

	Text Suyono Cek plagiatism PENERAPAN_IPTEKS_PADA_KELOMPOK_USAHA_BUDIDAYA_IKAN.pdf - Published Version Download (9MB)
	Text 8. Peer Reviewer Artikel J Cermin 048.pdf - Supplemental Material Download (2MB)

Abstract

Permasalahan yang ditemukan di lokasi kegiatan adalah kondisi produk perikanan yang semakin menurun dan diperparah dengan moralitas yang tinggi sebesar 60%. Dari segi manajemen usaha, bisnis clan budidaya ikan bandeng yang dilekukan ma ih ber ifat monokultur-tradisional, begitu juga budidaya rumput laut dan udang Vanname juga masih konvensional dengan kepadatan penebaran yang relatif rendah, yakni rumput laut 50 kg/1000 rri2, dan udang Vanname 500 ekor/1000 m2_ etelah diadakannya program Iptek bagi masyarakat, dapat dilakukan pola budidaya dengan sistem polikultur antara ikan bandeng, udang ·anname den rumput laut, den produksin a dapat ditingkatkan 200 s/d 300 % ehingga dapat meningkatkan pendapatan p tani atau masyarakat petambak. Tujuan kegiatan adalah untuk pe&gkatan kualitas dan produksi. ikan bandeng, udang vanname clan rumput laut, sehmgga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat petambak. Metode yang digunakan adalah dengan pembuatan demplot perbaikan teknologi yang meliputi manipulasi pakan, manajemen kualitas air, manejemen kesehatan ikan, manajemen pemehharaan/pembesarar&,o1iku1rur ikan ba.ndeng, udang vanname clan rumput laut. perbaikan de ain dan kontruksi ambak dengan mernperbaiki petakan saluran petak kultur pakan alami Chlorella sp, klekap, dan petak pernbesaran. Agar mencapai hasil yang optimal dan khalayak sasaran dapat meniru, maka dilakukan pula penyuluhan clan observa i kepada usaha budidaya dari khala ak sasaran. Hasil yang diperoleh dapat meningkatkan p oduk i dan pendapatan petambak ebelum ada program ipteks bagi rnasyarakat produksi ikan bandeng sebesar 8500 ekor/tarnbak dengan ukuran size 200-250 gr/ekor (4-5 ekor per kg) atau 25_500 ekor/3 tambak/Ihektar dengan harga per kg-nya Rp.10.000,- dan nilai keseluruharmya Rp. 8,500.000,-. Selanjutnya setelah diadakamya progrrun ipteks bagi rnasyarakat dengan menggunakan luas tambak 1000 m2 dan dengan biaya produksi (modal investasi dan modal kerja) Rp. 4_0}6_000,- , atau per he 'ctarnya Rp40. 60.000,- i:llduksi dapat ditingkatkan dengan panen 316 67 kg/lOOO m2 atau 3166,7 kf per hektar. Harga jual per kg ikan bandeng Rp. 8.:,00,- senilai Rp. 2,691 69:, -/]000 m atau Rp. 26 916 950,- per hektar: Produksi udang Vanname 400 kg /1000 m2 atau per hektarn a 4000 kg dengan harga Rp. 35.000,-/kg senilai Rp. 14.000.000 -/1000 m2 atau per hektarnya Rp. 140.000.000 -. Produksi rumput laut 300 kg/1000 m2, atau 3000 kg per hektar dengan harga per kg-nya Rp. 3 .000 - senilai Rp. 900.000 - atau per hektarnya Rp. 9_000.000 =, Dengan de nikian diperoleh keuntungan (arus kas bersih) pe 1000 m2-n a Rp. 13.575.695,- atau Rp 135 756_950 - per hektar. Kata Kunci : ikan bandeng udang vanname, rumput laut (Gracillaria sp). polikultur

Actions (login required)

View Item