PEMANFAATAN SERAT DAUN SERAI SEBAGAI BAHAN TAMBAH ZAT ADITIF PADA CAMPURAN BETON f ’c = 20 MPA

FERI AJI SAPUTRA, . (2023) PEMANFAATAN SERAT DAUN SERAI SEBAGAI BAHAN TAMBAH ZAT ADITIF PADA CAMPURAN BETON f ’c = 20 MPA. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
SKRIPSI FERI AJI SAPUTRA_Cover - BAB III - Feri Aji Saputra.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
SKRIPSI FERI AJI SAPUTRA_BAB IV-V - Feri Aji Saputra.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (680kB)
[img] Text
SKRIPSI FERI AJI SAPUTRA_Daftar Pustaka-lampiran - Feri Aji Saputra.pdf

Download (1MB)

Abstract

Feri Aji Saputra, 2023. “ Pemanfaatan Serat Daun Serai Sebagai Bahan Tambah Zat Aditif Pada Campuran Beton f’c = 20 MPa”. Laporan Skripsi Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Pancasakti Tegal 2023. Masalah teknologi material pada beton telah memanfaatkan material organik sebagai bahan penyusun maupun bahan tambahan. Beton sebagai bahan konstruksi yang berfungsi sebagai salah satu pembentuk struktur bangunan. Oleh karena itu beton harus memiliki mutu atau kualitas yang baik dengan cara memilih agregat yang baik pada proses pencampuran dengan begitu mudah dikerjakan (workability), awet (durability), kuat (strenght) dan ekonomis. Oleh karena itu, penulis mencoba memanfaatkan serat daun serai yang direbus kemudian diambil air rebusannya sebagai zat aditif pada campuran beton. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen di Laboratorium dengan memanfaatkan air rebusan serat daun serai. Tujuan penelitian adalah mengetahui kuat tekan yang dihasilkan menggunakan bahan tambah bahan tambah dari air rebusan serat daun serai sebagai zat aditif dengan varian penambahan masing- masing 0%, 5%, 10% dan 15% yang telah diuji pada umur 7, 14, dan 28 hari. Serta mengetahui pengaruh penambahan air rebusan serat daun serai sebagai zat aditif terhadap sifat fisik beton dari kuat tekan beton. Dari pengujian kuat tekan beton dengan persentase air rebusan serat daun serai 0%, 5%, 10%, dan 15% pada umur 7 hari dihasilkan kuat tekan rata-rata berturut-turut yaitu 14,07 MPa setara 170 kg/cm2; 13,73 MPa setara 165 kg/cm2; 14,24 MPa setara 171,56 kg/cm2; dan 14,95 MPa setara 180 kg/cm2. Pada umur 14 hari dihasilkan kuat tekan rata-rata berturut-turut yaitu 18,40 MPa setara 222 kg/cm2; 18,09 MPa setara 218 kg/cm2; 17,95 Mpa setara 216 kg/cm2; dan 18,49 MPa setara 223 kg/cm2. Dan pada umur 28 hari dihasilkan kuat tekan rata-rata berturut-turut yaitu 20,35 MPa setara 218 kg/cm2; 20,78 MPa setara 250 kg/cm2; 20,95 MPa setara 252 kg/cm2; dan 21 MPa setara 253 kg/cm2. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa semakin besar persentase air rebusan serat daun serai yang digunakan, maka kuat tekan beton akan semakin meningkat. Kata kunci : Beton, Kuat Tekan Beton, Air Rebusan Serat Daun Serai, Zat Aditif.

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Sipil
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 13 Mar 2023 06:57
Last Modified: 13 Mar 2023 06:57
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/6580

Actions (login required)

View Item View Item