IBNU IMAN, . (2024) PENGARUH KOMPETENSI PEGAWAI, BUDAYA ORGANISASI DAN INOVASI LAYANAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KANTOR KECAMATAN KERSANA KABUPATEN BREBES. Thesis thesis, Universitas Pancasakti Tegal.
Text
Tesis Ibnu Iman_Cover sampai bab 3 - Sekretariatppk larangan.doc Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Tesis Ibnu Iman_Bab 4 dan 5 - Sekretariatppk larangan.doc Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Tesis Ibnu Iman_daftar pustaka dan lampiran - Sekretariatppk larangan.doc Download (1MB) |
Abstract
Kantor kecamatan sebagai salah satu pemberi layanan publik mempunyai peran yang sangat vital dalam mendukung berhasilnya pelaksanaan pemerintahan daerah secara keseluruhan. Kecamatan Kersana merupakan suatu organisasi pemerintahan yang secara langsung terlibat dengan pelayanan terhadap publik. Tujuan dilakukannya pada penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh 1) kompetensi terhadap kinerja pegawai, 2) budaya organisasi terhadap kinerja pegawai, 3) inovasi layanan terhadap kinerja pegawai, 4) kompetensi terhadap motivasi kerja pegawai, 5) budaya organisasi terhadap motivasi kerja pegawai, 6) inovasi layanan terhadap motivasi kerja pegawai, 7) motivasi kerja terhadap kinerja pegawai, 8) kompetensi terhadap kinerja pegawai dengan motivasi kerja sebagai variabel intervening, 9). budaya organisasi terhadap kinerja pegawai dengan motivasi kerja sebagai variabel intervening, 10). inovasi layanan terhadap kinerja pegawai dengan motivasi kerja sebagai variabel intervening. Metode penelitian ini adalah penelitian survey. Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai di Kantor desa dan Kecamatan Kersana Kabupaten Brebes yang berjumlah 56 orang pegawai. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampling jenuh. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data di penelitian ini adalah kuesioner. Metode Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis analisis partial least square. Hasil analisis data penelitian ini yaitu 1) hasil pengujian hipotesis satu diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,454 dengan nilai t-statistik sebesar 2,134 > 1,96 serta memiliki nilai ρ-value 0,033 < 0,05; 2) hasil pengujian hipotesis dua diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,363 dengan nilai t-statistik sebesar 2,558 > 1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,011 < 0,05; 3) hasil pengujian hipotesis tiga diperoleh nilai original sample negatif sebesar 0,318 dengan nilai t-statistik sebesar -2,089 < -1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,037 < 0,05 sehingga dapat diartikan bahwa inovasi layanan berpengaruh negative terhadap kinerja pegawai; 4) hasil pengujian hipotesis empat diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,160 dengan nilai t-statistik sebesar 1,977 > 1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,049 < 0,05; 5) hasil pengujian hipotesis lima diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,746 dengan nilai t-statistik sebesar 2,953 > 1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,003 < 0,05; 6) hasil pengujian hipotesis enam diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,746 dengan nilai t-statistik sebesar 2,953 > 1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,003 < 0,05; 7) hasil pengujian hipotesis tujuh diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,398 dengan nilai t-statistik sebesar 1,977 > 1,96 pada signifikan 0,05 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,049 < 0,05; 8) hasil pengujian hipotesis delapan diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,064 dengan nilai t-statistik sebesar 1,602 < 1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,548 > 0,05; 9) hasil pengujian hipotesis sembilan diperoleh nilai original sample positif sebesar 0,297 dengan nilai t-statistik sebesar 2,142 > 1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,033 < 0,05; 10) hasil pengujian hipotesis sepuluh diperoleh nilai original sample negatif sebesar 0,058 dengan nilai t-statistik sebesar -0,582 > -1,96 serta memiliki nilai ρ-value sebesar 0,561 > 0,05 Beberapa simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah kompetensi, budaya organisasi, inovasi layanan dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Kompetensi dan budaya organisasi berpengaruh terhadap motivasi kerja sedangkan inovasi layanan tidak berpengaruh terhadap motivasi kerja. Motivasi kerja mampu memediasi pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai, namun motivasi kerja tidak mampu memediasi pengaruh kompetensi pegawai dan inovasi layanan terhadap kinerja pegawai. Kata Kunci : Kompetensi, Budaya Organisasi, Inovasi Layanan, Motivasi Kerja, Kinerja Pegawai
Item Type: | Karya Ilmiah (Thesis) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Pascasarjana > S2 Manajemen |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 24 Apr 2024 03:26 |
Last Modified: | 29 May 2024 02:52 |
URI: | http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/8816 |
Actions (login required)
View Item |