Ana Fitrotun Nissa, ana (2020) PENGARUH PERUBAHAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK, KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI, DAN JUMLAH WAJIB PAJAK EFEKTIF TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ( Studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tegal ). Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.
Text
SKRIPSI ANA FITROTUN NISSA OKEE.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Ana Fitrotun Nissa, 2020, Pengaruh Perubahan Penghasilan Tidak Kena Pajak, Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi, dan Jumlah Wajib Pajak Efektif Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Pasal 21. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan penghasilan tidak kena pajak dan kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang harus ditanggung termasuk jumlah wajib pajak yang efektif atas pajak penghasilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 UU No 36 Tahun 2008 memiliki potensi untuk meningkat. Penelitian ini dilakukan di KPP Pratama Tegal dengan menggunakan penduduk lokal sebagai pembayar pajak yang menerima Pajak Penghasilan (PPh) berdasarkan Pasal 21 atau menggunakan sampel jenuh atau semua pajak penghasilan penduduk (PPh) sebagai responden di KPP Pratama Tegal saat mengambil periode 2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kerja lapangan dengan mengunjungi kantor KPP Pratama Tegal dan Wajib Pajak Badan sebagai objek penelitian untuk melakukan survei pada penduduk lokal sebagai pembayar pajak termasuk orang-orang yang bekerja dengan status pendapatan tidak kena pajak. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa jumlah pendapatan tidak kena pajak (PTKP) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penerimaan pajak penghasilan berdasarkan pasal 21. Selain itu, ada nilai beta positif, yang menunjukkan bahwa tingkat Penghasilan kena pajak menambah peningkatan pajak penghasilan dari Pasal 21. Sebagaimana dicatat, penelitian ini menunjukkan bahwa kepatuhan wajib pajak orang pribadi berpengaruh secara signifikan terhadap penerimaan pajak penghasilan pasal 21 dan jumlah pembayar pajak yang efektif secara signifikan mempengaruhi pendapatan pajak penghasilan pasal 21 dan memiliki nilai beta positif juga, menunjukkan bahwa pembayar pajak yang lebih efektif memiliki efek meningkatkan penerimaan pajak penghasilan dari pasal 21 menjadi kenyataan. Kata Kunci : Penghasilan tidak kena pajak (PTKP), wajib pajak orang pribadi, wajib pajak efektif, penerimaan pajak penghasilan (PPh) pasal 21
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Depositing User: | Dini Twenti Yuniar |
Date Deposited: | 19 Aug 2020 00:26 |
Last Modified: | 10 Jan 2023 01:53 |
URI: | http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/1833 |
Actions (login required)
View Item |