INDRIANA NUR AGUSTIN, . (2022) KONTRUKSI IDENTITAS GENDER PADA PENGGUNA AKUN TWITTER ROLEPLAYER K-POP (ANALISIS ETNOGRAFI VIRTUAL DALAM FENOMENA GENDER SWAP). Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.
Text
SKRIPSI FULL INDRI SIAP BURNING - Indri Agustin.docx Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Indriana Nur Agustin. 2217500049. KONTRUKSI IDENTITAS GENDER PADA PENGGUNA AKUN TWITTER ROLEPLAYER K-POP (ANALISIS ETNOGRAFI VIRTUAL DALAM FENOMENA GENDER SWAP). SKRIPSI. Pembimbing I : Dra. Hj. Oemi Hartati, M.Si. Pembimbing II : Didi Permadi, M.I.Kom. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Pancasakti Tegal. Cultural Studies seringkali memberikan kritik pada kontruksi sosial gender, serta konsep patriarki yang mengkategorikan perempuan sebagai suatu pihak yang selalu termarjinalkan. Laki-laki dan perempuan direpresentasikan oleh media untuk meyesuaikan peran gender secara tradisional berdasarkan stereotip yang telah membudaya. Salah satu fenomena yang menarik untuk dibahas adalah gender swapping/gender switching yang mengangkat topik mengenai identitas gender yang diubah berdasarkan keinginan maupun kebutuhan penggunanya. Gender swap merupakan sebuah aktivitas yang dilakukan oleh individu dengan merepresentasikan gendernya sebagai gender yang berlawanan jenis. Fenomena ini berkembang bersamaan dengan semakin mudahnya akses informasi , komunikasi, dan juga kontrol terhadap individu untuk melakukan kontruksi serta persentasi terhadap identitas yang dimilikinya. Pengaturan didalam sebuah komunitas roleplayer, membuat fungsi roleplayer yang pada awalnya sebagai media berinteraksi para penggemar, kini bergeser menjadi sebuah alter. Menggunakan konsep alter, roleplayer mengalihkan kesadaran diri para penggunanya dengan membangun kepribadian yang lain melalui proses “identity alteration”. Fenomena gender swap ini bisa dipahami dengan menggunakan teori gender perforrmativity. Menurut Barker (2013 : 260), teori gender performativity membahas bagaimana kontruksi identitas gender yang berasal dari pengulangan berbagai norma-norma yang sudah terlebih dahulu diterima oleh masyarakat dan telah menjadi suatu praktik yang dilakukan berulang-ulang. Gender performativity memahami jenis kelamin lebih dari sekedar fenomena biologis yang dimiliki oleh manusia baik laki-laki dan perempuan, melainkan sebuah kontruksi ideal yang timbul dengan cara paksaan dan terus-menerus melalui pengaturan dan norma. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa pemilihan identitas maskulin ini merupakan sebuah cerminan ketidakpuasan terhadap identitas gender yang dimiliki informan. Informan melakukan kontruksi identitas dengan berperilaku sebagai seorang laki-laki dan mengadopsi stereotip terhadap laki-laki serta memperlakukan perempuan sebagaimana asumsi masyarakat mengenai bagaimana seorang laki-laki bersikap. Kontruksi identitas gender yang dilakukan oleh informan melalui aktivitas gender swap didalam roleplayer ini menunjukkan sikap pengguna yang melakukan gender swap dipengaruhi pengharapan yang mengikuti sebagaimana peran gender ditampilkan. Kata Kunci : Gender swap, roleplayer, identitas gender, gender performativity.
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 14 Mar 2022 06:18 |
Last Modified: | 14 Mar 2022 06:18 |
URI: | http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/4646 |
Actions (login required)
View Item |