PENGARUH COST OF LOANABLE FUNDS, DANA PIHAK KETIGA, GIRO WAJIB MINIMUM, DAN OVERHEAD COST TERHADAP BASE LENDING RATE PADA PERUSAHAAN SEKTOR FINANCIALS SUB SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2018-2022

Silvy Breliana Pratiwi, . (2023) PENGARUH COST OF LOANABLE FUNDS, DANA PIHAK KETIGA, GIRO WAJIB MINIMUM, DAN OVERHEAD COST TERHADAP BASE LENDING RATE PADA PERUSAHAAN SEKTOR FINANCIALS SUB SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2018-2022. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

[img] Text
COVER - BAB 3 - Silvy Breliana Pratiwi.docx
Restricted to Repository staff only

Download (996kB)
[img] Text
BAB 4-5 SILVY - Silvy Breliana Pratiwi.docx
Restricted to Repository staff only

Download (120kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA- LAMPIRAN - Silvy Breliana Pratiwi.docx
Restricted to Repository staff only

Download (103kB)

Abstract

Silvy Breliana Pratiwi. Pengaruh Cost Of Loanable Fund (COLF), Dana Pihak Ketiga (DPK), Giro Wajib Minimum (GWM), dan Overhead Cost (OHC) terhadap Base Lending Rate (BLR) pada Sektor Financials Sub Sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2018-2022. Skripsi. Tegal. : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasakti Tegal. 2023. Sektor keuangan menjadikan hal yang sangat penting bagi setiap Negara termasuk Indonesia, tak dipungkiti bahwa setiap kenaikan atau penurunan terhadap nilai mata uang sangat dijaga. Base Lending Rate atau tingkat suku bunga adalah salah satu faktor dari penjaga nilai mata uang lewat kredit yang diberikan dari Bank terhadap Nasabah membuat Indonesia bisa menstabilkan nilai mata uangnya, dalam perhitungannya diperlukan biaya-biaya yang lain dan batas tingkat suku bunga demi menunjang adanya Base Lending Rate yang baik. Metode analisis data regresi linier berganda, penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan objek penelitian adalah Perusahaan sektor Financials sub sektor Perbankan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 47 Perusahaan sub sektor Perbankan. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 15 Perusahaan sub sektor Perbankan dengan purposive sampling method. Teknik Pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber sekunder yang diperoleh dari laporan- laporan keuangan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2018-2022. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh bahwa 1) Cost Of Loanable Fund berpengaruh terhadap Base Lending Rate, 2) Dana Pihak Ketiga tidak berpengaruh terhadap Base Lending Rate, 3) Giro Wajib Minimum tidak berpengaruh terhadap Base Lending Rate 4) Overhead Cost berpengaruh terhadap Base Lending Rate 5) Cost Of Loanable Fund, Dana Pihak Ketiga, Giro Wajib Minimum, dan Overhead Cost berpengaruh secara simultan terhadap Base Lending Rate. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik peningkatan Base Lending Rate sangat di pengaruhi oleh biaya yang mendorong adanya kredit yang ditetapkan selain biaya diluar anggaran dan juga biaya yang menyangkut pada kredit untuk mencapai tingkat suku bunga yang baik. Kata Kunci : Cost Of Loanable Fund (COLF); Dana Pihak Ketiga (DPK); Giro Wajib Minimum (GWM); Overhead Cost (OHC); Base Lending Rate (BLR)

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen Perusahaan
Depositing User: Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 15 Aug 2023 03:18
Last Modified: 30 May 2024 04:38
URI: http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/6984

Actions (login required)

View Item View Item