ANGGY RIFANI, . (2024) PENGARUH PEMANFAATAN ABU SERABUT KELAPA SEBAGAI BAHAN TAMBAH AGREGAT HALUS TERHADAP STABILITAS PADA CAMPURAN ASPAL AC-WC DENGAN METODE MARSHALL TEST. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.
![]() |
Text
Cover - BAB 3 - Anggy Rifani.pdf Download (3MB) |
![]() |
Text
BAB 4 - BAB 5 - Anggy Rifani.pdf Restricted to Repository staff only Download (820kB) |
![]() |
Text
Daftar pustaka - Lampiran - Anggy Rifani.pdf Download (1MB) |
Abstract
Anggy Rifani, 2024 “Pengaruh Pemanfaatan Abu Serabut Kelapa Sebagai Bahan Tambah Agregat Halus Terhadap Stabilitas Pada Campuran Aspal AC-WC Dengan Metode Marshall Test”. Laporan Skripsi Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Pancasakti Tegal. Jalan adalah salah satu prasarana transportasi yang sangat penting pada kemajuan dan pembangunan untuk kehidupan masyarakat. Rusaknya jalan bisa disebabkan dari stabilitas aspal yang kurang baik. Abu serabut kelapa mempunyai komposisi dari senyawa (dalam satuan persen berat) yang terdiri atas unsur SiO2 42,98%, A12O3 2,26%, dan Fe2O3 1,66%. Tujuan dari penelitian ini adalalah untuk mengetahui berapakah nilai stabilitas pada campuran aspal panas dengan menggunakan abu serabut kelapa sebagai bahan tambah agregat halus dengan presentase kadar sebanyak 0%, 2%, 4% dan 6%. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, atau dapat diartikan sebuah percobaan dalam melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui perubahan yang terjadi dari suatu variabel yang diteliti. Dengan penambahan abu serabut kelapa sebagai bahan tambah agregat halus pada campuran aspal dengan variasi sampel 0%, 2%, 4%, dan 6%. Dari hasil pengujian diperoleh hasil dari penambahan yang paling efektif pada kadar 2% dengan nilai 952.6 kg. Pada nilai kelelehan (flow) penambahan yang paling efektif pada kadar 2% dengan nilai 2.57 mm. pada persyaratan Bina Marga ada beberapa pengujian yang tidak masuk persyaratan, seperti pada nilai kepadatan (density) pada kadar 0% dengan nilai 2.209 gr/cc, kadar 4% dengan nilai 2.222 gr/cc dan kadar 6% dengan nilai 2.195 gr/cc. semua nilai VIM dan nilai VFB. Namun untuk persyatan lain sudah memenuhi persyatan Bina Marga (2018) diantaranya kepadatan (density), pada kadar 2%. VMA, stabilitas, kelelehan (flow) dan marshall quotient. Kata Kunci : Stabilitas, Flow, Abu Serabut Kelapa, bahan tambah.
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Mesin |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 01 Oct 2024 06:48 |
Last Modified: | 01 Oct 2024 06:48 |
URI: | http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/9362 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |