ANALISIS PERFORMANSI ALAT UJI THERMAL UNTUK KARAKTERISASI BAHAN METERIAL PERUBAHAN FASE

MOHAMAD SATRIO PRAMONO, . (2024) ANALISIS PERFORMANSI ALAT UJI THERMAL UNTUK KARAKTERISASI BAHAN METERIAL PERUBAHAN FASE. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

	Text BAB I-III M Satrio Pramono - Satrio Pramono.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1V-V M Satrio Pramono - Satrio Pramono.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text DAPUS -LAMPIRAN M Satrio Pramono 2024 - Satrio Pramono.pdf Download (692kB)

Abstract

Mohamad Satrio Pramono, 2024 “ANALISIS PERFORMASI ALAT UJI THERMAL UNTUK KARAKTERISASI BAHAN PHASE CHANGE MATERIAL”. Laporan skripsi Teknik Mesin Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Pancasakti Tegal. Alat ini digunakan untuk menganalisa proses melting (mencair) dan solidification (pemadatan) dengan menggunakan paraffin wax dan stearic acid sebagai phase change material yang akan di ujikan. Dalam studi ini, digunakan sebuah alat/wadah yang memiliki bentuk persegi panjang dengan dimensi panjang 280 mm, lebar 180 mm, tinggi 200 mm yang terbuat dari kaca dengan tebal 10 mm dan disekat dengan plat aluminium dengan tebal plat 2 mm, serta untuk media pemanas terbuat dari keramik yang ditempatkan di bagian bawah alat. Proses pelelehan dan pemadatan PCM dilakukan pencatatan waktu dan pemantauan suhu. Pelelehan PCM dilakukan sampai meleleh sepenuhnya. Suhu meningkat secara bertahap dengan kenaikan yang lebih signifikan pada titik-titik yang dekat dengan sumber panas (T7, T8, T9). Efisiensi dari paraffin lebih efisien dibandingkan dengan stearic acid karena besar nilai input (heater) yang sama tetapi menghasilkan nilai output (paraffin/stearic acid) yang lebih besar. Dengan demikian nilai hasil perhitungan dari efisiensi masing – masing bahan, paraffin memiliki nilai 7.978% yang lebih kecil dari nilai stearic acid dengan nilai 9.566%, hal ini dikarenakan nilai dari output paraffin lebih besar dari pada stearic acid. Untuk nilai kapasitas kalor pada saat pelelehan paraffin memiliki nilai yang tinggi dari stearic acid kemudian pada saat pemadatan nilai stearic acid lebih tinggi dari paraffin. Dengan mempertimbangkan nilai kapasitas kalor dan efisiansinya maka paraffin lebih baik dalam kemampuan untuk menyerap dan melepaskan panas. Kata Kunci: Pelelehan, Pemadatan, Paraffin Wax, Stearic Acid.

Item Type:	Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects:	T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions:	Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Mesin
Depositing User:	Admin Perpustakaan Pusat
Date Deposited:	30 Sep 2024 04:19
Last Modified:	30 Sep 2024 04:19
URI:	http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/9354

Actions (login required)

View Item