Studi Variasi Temperature Heat Treatment Terhadap Sifat Mekanik Pada Proses Carburizing Baja ST 37 Untuk Pembuatan Holder Pahat CNC Dengan Media Arang Tulang Sapi

FEBRIAN, GALIH CATUR (2025) Studi Variasi Temperature Heat Treatment Terhadap Sifat Mekanik Pada Proses Carburizing Baja ST 37 Untuk Pembuatan Holder Pahat CNC Dengan Media Arang Tulang Sapi. Skripsi thesis, Universitas Pancasakti Tegal.

	Text cover bab 1- 3 galih catur - Agung Setia.pdf Download (1MB)
	Text bab 4 & 5 galih catur - Agung Setia.pdf Restricted to Repository staff only Download (634kB)
	Text daftar pustaka galih catur - Agung Setia.pdf Download (2MB)

Abstract

Galih Catur Febrian, 2024 “Studi Variasi Temperature Heat Treatment Terhadap Sifat Mekanik Pada Proses Carburizing Baja ST 37 Untuk Pembuatan Holder Pahat CNC Dengan Media Arang Tulang Sapi” Laporan Skripsi Teknik Mesin Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Pancasakti Tegal 2024. Proses carburizing didefinisikan sebagai suatu proses penambahan kandungan karbon pada permukaan baja untuk mendapatkan sifat baja yang lebih keras pada permukaannya. Dalam penelitian ini akan dilakukan analisa pada material baja karbon ST-37 yang sebelumnya dilakukan uji komposisi kimia untuk mengetahui kandungan karbonnya. Penelitian ini menggunakan perbandingan suhu pada proses perlakuan panas (heat treatment) yaitu pada suhu 850ºC, 870ºC, 890ºC dan raw material, dengan air sebagai media pendinginnya, dan waktu (holding time) tetap 45 menit. Pada penelitian ini saya menggunakan arang tulang sapi sebagai media untuk pack carburizing. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode eksperimen yang digunakan untuk mencari sebab akibat atau faktor- faktor yang dapat dihasilkan peneliti dengan melakukan tambahan atau mengurangi faktor yang mempengaruhi hasil dari pengujian. penambahan unsur karbon dari tulang sapi, dengan variasi suhu 850ºC, 870℃, 890℃ dan raw material, dengan waktu penahanan 45 menit dan di dinginkan secara cepat menggunakan pendingin air. Kemudian dilakukan pengujian meliputi uji bending, uji impak dan struktur mikro dari spesimen. Hasil uji bending pada Raw Material baja ST 37 memperoleh rata - rata 705.70 MPa, pada spesimen dengan variasi suhu 850°C memperoleh hasil rata-rata 788,71 MPa, pada spesimen dengan variasi suhu 870°C memperoleh hasil rata-rata 808,42 MPa, dan pada spesimen dengan variasi suhu 890°C memperoleh hasil rata￾rata 992,90 MPa.Hasil uji impack pada Raw Material baja ST 37 memperoleh rata - rata 3,325 J/mm², pada variasi suhu 850°C memperoleh hasil rata-rata 0,403 J/mm², pada variasi suhu 870°C memperoleh hasil rata-rata 0,743 J/mm², dan pada variasi suhu 890°C memperoleh hasil rata-rata 0,760 J/mm². Hasil Dari pengamatan foto struktur mikro pada material awal terdapat struktur ferrite yang lebih banyak di bandingkan dengan foto struktur mikro setelah perlakuan (carburizing). Sebaliknya jumlah pearlite setelah perlakuan (carburizing) menjadi lebih banyak dibandingkan material sebelumnya. kata kunci : Arang Tulang Sapi, Carburizing. Galih Catur Febrian, 2024 "Study of Heat Treatment Temperature Variations on Mechanical Properties in the ST 37 Steel Carburizing Process for Making CNC Chisel Holders Using Beef Bone Charcoal Media" Mechanical Engineering Thesis Report, Faculty of Engineering and Computer Science, Pancasakti University, Tegal, 2024. The carburizing process is defined as a process of adding carbon content to the surface of steel to obtain harder steel properties on the surface. In this research, an analysis will be carried out on ST-37 carbon steel material, which was previously tested for chemical composition to determine the carbon content. This research uses temperature comparisons in the heat treatment process, namely at temperatures of 850ºC, 870ºC, 890ºC and raw material, with water as the cooling medium, and the holding time remains 45 minutes. In this research I used beef bone charcoal as a medium for pack carburizing. The method used in this research uses an experimental method which is used to look for causes and effects or factors that researchers can produce by adding or subtracting factors that influence the results of the test. the addition of carbon elements from beef bones, with temperature variations of 850ºC, 870℃, 890℃ and raw material, with a holding time of 45 minutes and cooled quickly using a water cooler. Then tests were carried out including bending tests, impact tests and microstructure of the specimens. The bending test results on ST 37 Steel Raw Material obtained an average of 705.70 MPa, the specimen with a temperature variation of 850°C obtained an average result of 788.71 MPa, the specimen with a temperature variation of 870°C obtained an average result of 808.42. MPa, and the specimen with a temperature variation of 890°C obtained an average result of 992.90 MPa. The impact test results on ST 37 Steel Raw Material obtained an average of 3.325 J/mm², at a temperature variation of 850°C obtained an average result 0.403 J/mm², at a temperature variation of 870°C obtained an average result of 0.743 J/mm², and at a temperature variation of 890°C obtained an average result of 0.760 J/mm². Results: From observing the microstructure photos of the initial material, there is more ferrite structure compared to the microstructure photos after treatment (carburizing). On the other hand, the amount of pearlite after treatment (carburizing) is greater than the previous material. Keywords: Beef Bone Charcoal, Carburizing

Item Type:	Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects:	T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions:	Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Mesin
Depositing User:	admin repository upstegal
Date Deposited:	20 Mar 2025 02:48
Last Modified:	20 Mar 2025 02:48
URI:	http://repository.upstegal.ac.id/id/eprint/10325

Actions (login required)

View Item